Monday 3 October 2011

Cara Mengembalikan Data yang Terformat Part 1


Unformat is the data recovery process from a hard drive, a camera memory card, an USB flash drive, etc. that was formatted.
The step-by-step tutorial below describes the procedure to recover data when

The drive was accidentally formatted and you want to unformat the drive.

Windows reports "RAW file system", or the drive is "not formatted".

Step 1: Get, install, and start EaseUS free data recovery software Download or here, and install EaseUS free data recovery software just like you do with any regular program. When you run it, EaseUS Data Recovery Wizard Free Edition displays the window like the one below. And then click "Complete Recovery".

Download and install notice: please do not download and install the exe file on a partition you lost files.
Step 2: Select file types.

Step 3: Select a device or partition to scan.

Step 4: Select a partition to recover lost data.

Step 5: Preview files and save data.
Caution: Don't save file(s) to the partition or drive where you are recovering data, for it may result in overwriting data and permanent data loss!
Step 6: Don't let this happen again

Kali ini saya akan membahas bagaimana cara mengembalikan data yang terformat (indonesian version).
Download dulu program EASEUS Data Recovery Wizard Profesional v5.0.1 disini.
Install programnya, dan jalankan.
Ada 3 pilihan yang diberikan ketika program dijalankan. 

Pertama, “Deleted File Recovery” adalah mode untuk mengembalikan file yang terdelete. 

Kedua, “Complete Recovery” adalah mode untuk mengembalikan data dari drive yang terfomat / bisa juga untuk mengembalikan drive yang tiba – tiba berubah menjadi RAW. 

Dan yang ketiga, “Partition Recovery”, adalah mode untuk mengembalikan partisi yang hilang. Karena kita akan mengembalikan data yang dari drive yang terfomat, maka kita pilih mode yang kedua “Complete Recovery”.

Berikutnya adalah memilih drive yang akan direcovery. Lanjutkan dengan memilih Next.
Proses pencarian file akan berjalan, tunggu sampai proses ini selesai.
Pilih saja dengan suggestion yang high, karena biasanya partisi ini adalah partisi dengan kemungkinan data bisa dikembalikan yang paling tinggi. Lalu klik Next.

Pilih file yang akan direcovery, lalu klik Next.

Tentukan folder tempat menyimpan file yang akan direcovery. PERHATIAN: jangan menyimpan file di dalam drive yang sama dengan yang direcovery karena akan merusak data, simpanlah di drive yang berbeda.

Proses sudah selesai Jika anda masih kurang puas dengan hasil recovery (file ada yang tidak ditemukan / tidak bisa dibuka). penulis sarankan untuk menggunakan mode yang ketiga, yaitu “Partition Recovery” Attention : Tidak semua data yang direcover bisa pulih seperti semula, sebagian ada yang corrupt ...


2 comments:

  1. gans..
    ijin copy link nya y... buat diforum..
    thank sebelumnya.

    ReplyDelete